Belanda Tarik Pasukannya dari Afghanistan

web

SUARAPUBLIC.co.cc, Kabul - Kondisi keamanan di Afghanistan semakin memburuk. Lebih dari 400 tentara dari pasukan multinasional tewas sejak awal 2010 ini. Kejadian itu memicu negara-negara NATO untuk menarik pasukannya dari Afghanistan.

Belanda menjadi anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO --North Atlantic Treaty Organization) pertama yang menarik pasukannya dari Afghanistan. Pemerintah yang baru dibentuk setelah pemilihan pada Juni lalu memutuskan untuk tidak memperpanjang penyebaran pasukannya di Afghanistan mulai Agustus ini.

Ahad (1/8), pasukan Belanda telah melakukan serah terima kepemimpinan. Pasukan yang semula berada di bawah pasukan Amerika Serikat dan Australia akan segera kembali ke negara asalnya September mendatang.

Juru bicara untuk pasukan NATO mengatakan, pemulangan pasukan Belanda tidak akan berdampak terhadap kegiatan pengamanan di Afghanistan. Bahkan NATO akan menambah pasukan untuk menggantikan pasukan Belanda tersebut.

Pasukan Belanda menjadi bagian dari pasukan keamanan NATO di Afghanistan sejak 2006. Banyak negara-negara NATO yang mengirimkan pasukannya ke Afghanistan.