google.com, pub-5013500952012613, DIRECT, f08c47fec0942fa0
☆BreakingNews >
Home » , , » Awas Berbuat Curang! Anda diawasi Ketat

Awas Berbuat Curang! Anda diawasi Ketat

| Diposting : Minggu, 28 November 2010 | Pukul : 08.56.00 |

PALANGKARAYA - Isu praktek curang dalam setiap penerimaan CPNS yang belakangan terus jadi perbincangan masyarakat luas memaksa sejumlah pihak berkompenten melakukan berbagai cara pengawasan. Pihak ini tentulah mereka yang masih punya kepedulian terhadap kemurnian kelulusan, yang menginginkan kemajuan didaerahnya.

Terobosan positif coba dirintis Pemprov Kalimantan Tengah (Kalteng), dalam penerimaan CPNS setempat 2010 ini. Pemrpov dibawah komando Gubernur Kalteng dua periode Agustin Teras Narang, membuka sarana tempat mengadu masyarakat yang menemukan praktek curang dalam rekrutmen CPNS didaerahnya masing-masing.

Para pengadu diharapkan jangan kawatir terhadap identitasnya. Karena kerahasiaan dijamin langsung Gubernur Kalteng, Teras Narang. "Wadah ini kita namakan kotak pengaduan. Kita imbau mayarakat turut melakukan pengawasan, dengan segera melaporkan begitu mengetahui ada kecurangan penerimaan didaerahnya," kata Kabiro Humas Setdaprov Kalteng, Kardinal Tarung, kepada wartawan, kemaren.

Menurutnya langkah itu agar isu adanya kecurangan mampu ditangkal. Gubernur, sebutnya, menginginkan penerimaan CPNS tahun ini semurni mungkin. Karenanya segala upaya mencegah praktek curang dikerahkan, termasuk menyediakan kotak pengaduan melalui kotak pos 9999.

"Jika ada indikasi kecurangan, masyarakat jangan takut melaporkan karena identitas pelapor akan dirahasiakan," timpalnya.

Selain di kantor post, kotak pengaduan juga bisa dialamatkan ke Kantor Gubernur Kalteng di Jalan RTA Milono Nomor 1 atau Kantor Inspektorat Provinsi Kalteng di Jalan Willem AS Nomor 4 Palangkaraya.

"Pengirim menyampaikan laporan secara tertulis dengan melampirkan identitas jelas dan lengkap sehingga mudah dihubungi karena pengirim juga harus siap dimintai keterangan," sebutnya.

Selain itu, dalam laporan juga harus lengkap siapa oknum dan apa jabatan pegawai yang diduga terlibat kecurangan tersebut. Kotak pengaduan itu menerima laporan masyarakat paling lambat tiga hari setelah kelulusan CPNS diumumkan pada 15 Desember nanti.

Langkah positif Pemprov Kalteng itu sangat perlu mendapat dukungan dari semua pihak, terlebih mereka yang menginginkan negara ini maju kedepannya. Membiarkan atau melakukan praktek curang dalam penerimaan CPNS sama halnya mendukung pembodohon terhadap aparatur negara dimasa mendatang.

Karena kelulusan sistem itu tak lagi mempertimbangkan faktor ilmu dan intelektual pelamar, asal suka, meski belum tentu mampu mengemban tugas, jadilah PNS. Menurut banyak sumber, sebenarnya, paling dominan kecurangan dalam penerimaan CPNS didaerah adalah sistem jatah. Dimana pihak-pihak tertentu mendapat jatah meluluskan, mulai dari satu orang hingga lima orang yang dikehendakinya.

Sistem ini biasanya menjalar hingga ke aparatur pelaksana penerimaan. Dimana satu pegawai, meski hanya staf, mendapat jatah meloloskan teman, orang yang dikenal atau keluarganya satu orang. Sedangkan pihak yang berpengaruh terhadap kebijakan kelulusan, mendapat jatah meloloskan paling sedikit lima orang, termasuk wakil rakyat juga punya peran atau mendapat jatah, meluluskan satu orang.

"Makanya jangan heran, meski kita bisa dengan sempurna mengerjakan soal, tapi begitu kelulusan nama tak masuk dalam daftar mereka yang lolos. Karena bisa saja nama kita diganti dengan nama lain, yang mendapatkan jatah lulus oleh pihak berkompenten," kata seorang pelamar yang mengaku sudah dua kali ikut tes namun tak juga lulus.

Sayangnya sumber tak menjelaskan didaerah mana praktek semacam itu terjadi. Pihak berkompenten juga belum berhasil dikonfirmasi terkait isu praktek curang sisiten jatah itu.


Bagikan artikel ini :

Tidak ada komentar:

 
Hak Cipta© 2009-2016. Mardedi H Andalus | Semua hak dilindungi undang-undang.
Link: Facebook.com | Support: Creating Website | Blogger