SUARAPUBLIC.COM – Setelah berhasil memperjuangkan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kalimantan Tengah (Kalteng) hingga mampu menembus angka Rp1,8 triliun, Gubernur Agustin Teras Narang kembali menargetkan peningkatan APBD menjadi Rp3 triliun pada 2015.
Gubernur mengakui untuk merealisasikan target itu memang sulit. Pencapaian target tersebut akan dilakukan bertahap. Dengan dukungan semua pihak, bukan tidak mungkin target APBD Rp3 triliun bakal tercapai.
“Jika hal ini terjadi, Kalteng dipastikan mampu menuntaskan program pembangunan di bidang infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.
Sebaliknya, jika gagal maka program pembangunan yang direncanakan mustahil bisa tercapai. Program yang kita laksanakan harus punya target, jika tidak pembangunan fisik akan musnah,” tegas Teras, kemarin.
Pada periode pertama masa kepemimpinannya, Teras Narang mampu menaikan APBD Kalteng menjadi Rp1,8 triliun dari periode 2000-2005 yang hanya sekitar Rp500 miliar. Capaian itu telah meningkatkan pembangunan secara signifikan, khususnya di bidang infrastruktur.
Terbukti, jalur darat poros selatan yang menghubungkan Palangkaraya-Banjarmasin, Kalimantan Sekatan (Kalsel) mulus. Begitu juga poros tengah yang menghubungkan Palangkaraya-Buntok, Kabupaten Barito Selatan (Barsel) juga tembus. Hanya saja, ruas Palangkaraya-Buntok sebagian belum beraspal. Meski begitu, dia berjanji akan meningkatkan kualitas jalan penghubungkan Kota Palangkaraya-Barsel-Barito Utara-Barito Timur-Murung Raya secara bertahap.(*)
Gubernur mengakui untuk merealisasikan target itu memang sulit. Pencapaian target tersebut akan dilakukan bertahap. Dengan dukungan semua pihak, bukan tidak mungkin target APBD Rp3 triliun bakal tercapai.
“Jika hal ini terjadi, Kalteng dipastikan mampu menuntaskan program pembangunan di bidang infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.
Sebaliknya, jika gagal maka program pembangunan yang direncanakan mustahil bisa tercapai. Program yang kita laksanakan harus punya target, jika tidak pembangunan fisik akan musnah,” tegas Teras, kemarin.
Pada periode pertama masa kepemimpinannya, Teras Narang mampu menaikan APBD Kalteng menjadi Rp1,8 triliun dari periode 2000-2005 yang hanya sekitar Rp500 miliar. Capaian itu telah meningkatkan pembangunan secara signifikan, khususnya di bidang infrastruktur.
Terbukti, jalur darat poros selatan yang menghubungkan Palangkaraya-Banjarmasin, Kalimantan Sekatan (Kalsel) mulus. Begitu juga poros tengah yang menghubungkan Palangkaraya-Buntok, Kabupaten Barito Selatan (Barsel) juga tembus. Hanya saja, ruas Palangkaraya-Buntok sebagian belum beraspal. Meski begitu, dia berjanji akan meningkatkan kualitas jalan penghubungkan Kota Palangkaraya-Barsel-Barito Utara-Barito Timur-Murung Raya secara bertahap.(*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar