google.com, pub-5013500952012613, DIRECT, f08c47fec0942fa0
☆BreakingNews >
Home » , , , » Siswa Miskin Diprioritaskan Mendaftar SNMPTN

Siswa Miskin Diprioritaskan Mendaftar SNMPTN

| Diposting : Minggu, 23 Januari 2011 | Pukul : 00.29.00 |

PANGKALPINANG - Menteri Pendidikan Nasional Muhammad Nuh mengatakan, bukan zamannya lagi orang miskin dilarang kuliah. Siswa kurang mampu bisa meneruskan sekolah tanpa harus memikirkan biaya yang mahal karena akan menjadi prioritas dalam Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).

“Tidak jamannya lagi orang miskin dilarang kuliah. Setiap perguruan tinggi negeri termasuk di Bangka Belitung, sebanyak 20 persen wajib hukumnya menerima adik-adik kita yang berasal dari keluarga tidak mampu,” kata Muhammad Nuh, disela dialog dengan perwakilan pelajar SMA se-Kota PangkalPinang, Sabtu (22/1).

Pernyataan senada juga disampaikan Nuh ketika melakukan berdialog bersama perwakilan pelajar SMA dan guru se-Provinsi Sumatera Selatan. "Sejak pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono – Boediono, sudah tidak ada kesulitan bagi siswa berprestasi untuk melanjutkan sekolah setinggi-tingginya," ungkapnya.

Menurut Nuh, sejak tahun kemarin, pemerintah telah memberikan beasiswa ke perguruan tinggi negeri kepada 20 ribu lulusan SMA/SMK/MA yang tidak mampu tapi memiliki kemampuan akademik atau siswa berprestasi.

“Itu seperti gratis betul tidak bayar. Ditambahi tiap bulan diberikan Rp 500-Rp 600 ribu . Kenapa ada tambahan biaya hidup? Karena ada pertanyaan adik-adik kita lantas makan pakai apa pak, yang kita butuhkan bukan hanya sekolah. Jadi biaya makan gratis ditambah biaya hidup,”ujarnya.

Sebelumnya, saat berdialog di Palembang, Muhammad Nuh diberikan pertanyaan terkait kuliah gratis oleh beberapa siswa yaitu Haikal Hafid dari SMAN Sumatera Selatan. Haikal menanyakan apakah ada peluang bagi dia dan teman-temannya yang kurang mampu untuk melanjutkan kuliah tanpa harus memikirkan biaya yang tinggi.

Begitu juga Mazwar, mahasiswa Fakultas Teknik Unversitas Sriwijaya. Ia yang telah memperoleh beasiswa Bidik Misi berharap terus menerima beasiswa tersebut hingga lulus kuliah, seperti dilaporkan Tempointeraktif.
Bagikan artikel ini :

Tidak ada komentar:

 
Hak Cipta© 2009-2016. Mardedi H Andalus | Semua hak dilindungi undang-undang.
Link: Facebook.com | Support: Creating Website | Blogger