Suarapublic.Com - Kegagalan Timnas Indonesia menjadi juara dalam laga final AFF lawan tim Malaysia, terhibur oleh raihan prestasi salah punggawa merah putih.
Kapten tim Garuda Firman Utina berhasil menyita perhatian tim juri dari AFF hingga mendaulatnya menjadi pemain terbaik dalam ajang bergengsi level Asia Tenggara tahun ini.
Kerjasama pemaian dilapangan hingga mampu membawa tim Indonesia melangkah ke final dianggap berkat koordinir bagus seorang Firman. Dia juga dianggap mampu menjadi inspirator Indonesia hingga mampu menyelesaikan babak penyisihan sampai semifinal dengan nilai sempurnah tak pernah kalah.
Pemain kelahiran Manado, Sulawesi Utara itu juga turut menyumbang dua gol yang salah satunya dihasilkan dari eksekusi penalti.
Dinobatkannya Firman sebagai pemain terbaik sedikit menjadi penghibur duka pemain akibat kegagalan itu. Terutama bagi Firman sendiri yang mengaku sangat berkesan sekali atas raihan itu.
Bagi Firman, cukup bisa mengobati kesedihan hatinya setelah gagal mengeksekusi penalti pada leg kedua final AFF hari ini, Rabu. Sedangkan bola emas untuk top skorer kejuaraan diberikan kepada striker Malaysia Mohammad Safee Sali, atas lima gol yang berhasil dilesakannya ke dalam gawang lawan selama turnamen itu.
Kapten tim Garuda Firman Utina berhasil menyita perhatian tim juri dari AFF hingga mendaulatnya menjadi pemain terbaik dalam ajang bergengsi level Asia Tenggara tahun ini.
Kerjasama pemaian dilapangan hingga mampu membawa tim Indonesia melangkah ke final dianggap berkat koordinir bagus seorang Firman. Dia juga dianggap mampu menjadi inspirator Indonesia hingga mampu menyelesaikan babak penyisihan sampai semifinal dengan nilai sempurnah tak pernah kalah.
Pemain kelahiran Manado, Sulawesi Utara itu juga turut menyumbang dua gol yang salah satunya dihasilkan dari eksekusi penalti.
Dinobatkannya Firman sebagai pemain terbaik sedikit menjadi penghibur duka pemain akibat kegagalan itu. Terutama bagi Firman sendiri yang mengaku sangat berkesan sekali atas raihan itu.
Bagi Firman, cukup bisa mengobati kesedihan hatinya setelah gagal mengeksekusi penalti pada leg kedua final AFF hari ini, Rabu. Sedangkan bola emas untuk top skorer kejuaraan diberikan kepada striker Malaysia Mohammad Safee Sali, atas lima gol yang berhasil dilesakannya ke dalam gawang lawan selama turnamen itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar