google.com, pub-5013500952012613, DIRECT, f08c47fec0942fa0
☆BreakingNews >
Home » , , , » BI Minta Bank Kaji Kredit ke Sektor Tekstil

BI Minta Bank Kaji Kredit ke Sektor Tekstil

| Diposting : Selasa, 14 Desember 2010 | Pukul : 00.38.00 |

SUARAPUBLIC.COM - Bank Indonesia (BI) menyarankan kepada perbankan untuk mempertimbangkan kredit ke industri Tekstil dan Produk Tekstil (TPT). Demikian diungkapkan Deputi Gubernur BI, hartadi Sarwono di Jakarta Senin (13/12). "Saat ini perbankan kita sarankan untuk mempertimbangkan kredit ke TPT yang sudah lama ditinggalkan," katanya.

Hartadi beralasan, China sebagai produsen TPT saat ini sedang mengalami masalah terhadap ekonomi dalam negeri. Hal ini mengganggu produktifitas industri TPT dengan pembatasan kredit perbankan karena kebijakan moneter.

Sedangkan negara selain China adalah Vietnam dan India. Namun Vietnam saat ini sedang mengalami masalah perburuhan sehingga produksi TPT mengalami penurunan. Demikian juga dengan India yang mengelami masalah kredit perbankan. " Indonesia berpeluang untuk menggeser China menjadi produsen TPT terbesar. Namun harus didukung pembiayaan dari perbankan dengan prospek yang cukup bagus ke depan," imbuhnya.

Perbankan sejak krisis 2008 menghindari industri TPT menjadi target pangsa kreditnya. Sebab saat itu, industri TPT terpuruk dan mengalami potensi gagal bayar cukup tinggi. Apalagi setelah berlakunya Free Trade Area (FTA) ASEAN-China pada awal tahun ini semakin menghancurkan industri TPT dalam negeri.(*)


Bagikan artikel ini :

Tidak ada komentar:

 
Hak Cipta© 2009-2016. Mardedi H Andalus | Semua hak dilindungi undang-undang.
Link: Facebook.com | Support: Creating Website | Blogger